Translate

Rabu, 20 November 2013

Belajar memotivasi diri, kenapa tidak?


Kita yang mempunyai suatu keinginan tertentu pasti akan berusaha ingin mendapatkannya ataupun mewujudkan keinginan tersebut. Terkadang kita sudah berusaha mewujudkan sebuah impian atau cita cita yang tinggi. Tetapi, perlu kita ketahui setinggi apapun cita-cita yang kita bangun tanpa didasari motivasi diri sendiri juga keinginan tersebut tidak akan terpenuhi. Why? Kenapa bisa?, Bayangkan saja ketika kita ingin mengendarai sebuah motor tetapi tak ada bensin. Sebagus atau secanggih apapun motor yang akan kita naikin, kalau tak ada bahan bakarnya bensin, tentu tidak akan jalan bukan?, apalagi kita sebagai generasi muda, harus punya semangat dan bercita-cita tinggi dan memiliki tujuan hidup yang jelas sehingga disitulah mengalir motivasi yang nantinya akan mengubah kehidupan kita.


Bahkan sejak kita kecil pun sudah dituntut untuk mempunyai cita-cita, bagaimana tidak, ingatkah kita sewaktu kecil? ketika kita masih kecil pun sudah ditanyai baik itu di lingkungan keluarga, di sekolah “kalau besar mau jadi apa?” maka dengan lantangnya dan dengan percaya diri yang kuat kita menjawab “jadi dokter, jadi pilot, dll”. Padahal dulu kita tidak memiliki bayangan resiko apa yang akan kita dapatkan jika kita bercita-cita menjadi apa yang kita ucapkan tadi, namanya juga masih kecil, menjawab asal-asalan saja tanpa pemikiran yang matang. Tetapi disisi lain dan secara tidak langsung kita sewaktu kecil sudah dituntut untuk memiliki tujuan. Tujuan yang selanjutnya menghasilkan dorongan atau motivasi untuk berusaha dengan susah payah demi bisa mewujudkannya.




Motivasi menurut Walgito (2002) berasal dari bahasa latin movere yang berarti bergerak atau tomove yang berarti kekuatan dalam diri organisme yang mendorong untuk berbuat (driving force). Motivasi adalah sebuah alasan atau dorongan seseorang untuk bertindak. Seseorang yang memiliki dorongan semangat hidup yang kuat tentunya akan terangsang untuk berusaha meyakinkan dirinya dapat mewujudkan keinginannya. Berbeda dengan orang yang tidak mendorong dirinya atau tidak memiliki motivasi yang kuat.




Melihat dari situasi dan kondisi yang mungkin saya dan yang lainnya alami sebagai mahasiswa, 1 minggu lagi ujian akhir semester, kebanyakan dari mereka yang tidak punya motivasi seolah cenderung merasa lebih santai dan bodoh amat untuk menyikapi hal yang demikian, namun lain halnya dengan orang yang memiliki motivasi, ia cenderung lebih memikirkan dan berupaya dengan segala macam cara yang harus ia tempuh demi mendapatkan nilai A dengan belajar yang rajin dan ikut aktif dalam pembelajaran , sehingga ia bisa mendapatkan beasiswa misalnya. Ataupun ia ingin termotivasi mendapatkan nilai yang bagus agar mendapat peringkat pertama, tujuannya cuma satu ia bisa menunjukkan kepada orang yang ia cintai. Sebenarnya masih banyak tujuan (motif) yang akhirnya menimbulkan motivasi yang terdapat dalam diri seseorang, tergantung pada setiap individunya.




Memotivasi diri tentunya tidak lepas dari diri kita sendiri, karena pada dasarnya motivasi itu datang dari diri sendiri dan faktor luar hanyalah sebagai pemicu munculnya motivasi. Sebenarnya mengembangkan motivasi diri sendiri untuk meraih kesuksesan bukanlah hal yang selama ini sulit dilakukan bagi sebagian orang, misalnya dengan membaca kisah hidup seseorang yang berjuang meraih kesuksesan sehingga kita merasa tertantang untuk mewujudkannya.

Karena pada dasarnya manusia terlahir untuk sukses, entah itu bagaimana bentuk dan wujud kesuksesannya. Berusaha semaksimal mungkin dan memotivasi diri sendiri untuk mewujudkannya, kenapa tidak?

Karya : Riris Jati Pratiwi

Rabu, 13 November 2013

What Is My First Bussines Plan ? Part 1


Ngobrolin tentang rencana, rencana, rencana itu menyenangkan sekali, gak mau berhenti deh pokoknya. Entah rencana mau piknik, rencana mau mudik, rencana mau balik, hehe.. (plis jangan pake ik ik-an).Sebentar, kok rasanya kurang afdol ya klo gak tau apa itu Rencana. Yaa.. biar kayak dalam buku- buku aja ada pengertiannya menurut siapa gitu..  Berhubung aku pengen banget bisnis tapi sampai detik ini belum kesampean hehe  @curcol,  yukk kita bahas secara tuntas apa rencana bisnis yang kamu mau. Hah.. Kamu?? Iyalah kan semua orang pengen bisnis kan? Gak munafik gitu lho kamu juga pengen bisnis..hehe
Oke, I Will share it to you..
Rencana bisnis adalah pernyataan formal atas tujuan berdirinya sebuah bisnis, serta alasan mengapa pendirinya yakin bahwa tujuan tersebut dapat dicapai, serta rencana-rencana yang akan dijalankan untuk memenuhi tujuan tersebut.( Wikipedia)
Nah, itulah pengertian secara jelasnya. Jadi tambah pintar apa jadi tambah bingung? Hehe. Memang , sebelum rencana indah  itu kita rangkai di angan-angan terlebih dahulu kita menyusun tujuan. Kenapa sih aku membuat bisnis? pengen kaya? Nambah pemasukan? ATAU.. many more. Setelah rumusan pertanyaan tadi nih kita otak atik pake otak (yaiyalah masak pake dengkul ) barulah muncul tuh yang namanya “Rencana” . Rencananya sih aku ingin membuat bisnis makanan, Kayaknya bisnis itu menjanjikan sesuai hobi aku.. begitu bisnisku laku keras dipasaran baru deh bisnisku ini aku Franchise kan ke orang lain. Biar bisa nolong juga ke mereka.. tapi nih khusus bahan baku, mereka yang wajib beli ke kita. Itu sih rencana ku aja.. yang gak tahu deh kapan mulainya. Sebenarnya kalau ada niatan dari lubuk hati yang paling dalam nih @WUAW, bisa aja setelah menyusun rencana yang matang Let’s Go 2-3 hari kita udah buka usaha. Keren gak? . Cuman nih Trouble, trouble, trouble .. yang muncul yakni gak berani beraksi alias off action. You know?, aku kasih contoh yang simple, seupama nih kamu pengen banget punya toko baju. Udah direncanain mateng-mateng eh ternyata gak mulai-mulai. Alasannya? Terlalu sibuk dengan kegiatan jadi gak sempat mau memulai bisnis, entah pikiran yang kalau gak laku?kalau gak untung?kalau sepi? Yang justru membuat kamu merasa dihantui si kalau .
Jadi, masih belum memutuskan untuk membuat bisnis apa hari ini? Takut terkena Optimisme?  gak usah dipikirin deh...hehe. Nih aku juga sempet bingung waktu aku pengen banget buka bisnis. Tapi pemirsa, aku gak tau rencana apa yang bisa aku jadiin bisnis. Yaa.. gakpapa kan namanya kegiatan iseng boleh dong. Akhirnya dengan segala pemikiran dan searching di google..dan hasilnya.. aku jadi perlu banyak waktu lagi untuk memutar otak karena ternyata untuk mendapatkan bisnis yang menjanjikan itu perlu sebuah kreatifitas dan inovatif selain dari skill yang kita miliki.
But, Don’t worry.. tenang fren...disini kita meluangkan waktu sejenak untuk sama-sama menambah info seputar rencana. Pada tahap awal ini mari kita berpikir 5 menit aja, hehe gak usah lama-lama ntar disangkanya gak efisien lagi.. .  Bagaimana sih membuat rencana yang kita rancang itu tuh bisa tercapai? (cukup kamu jawab dalam hati aja yaa.. gak usah membutuhkan 1 lembar kertas buat menjawab pertanyaan ini ). Menurut aku dan berdasarkan pengalaman sih untuk mencapai rencana yang diidam-idamkan itu perlu NIAT. Kebayang gak sih kalo kita sedang shoping melihat-lihat tas yang bagus dan pengen untuk memilikinya alias membelinya hehe tapi sebenarnya niat awalnya kita hanya ingin membeli sepatu aja. Apa yang harus kamu lakukan ketika dalam posisi tersebut?(Galau? Gakklaah yau..wkwk) yang pasti kita akan memilih sepatu dong kan niat dari awalnya yaitu sepatu, ya kan?. Nah itulah sebuah gambaran betapa pentingnya niat terhadap apa yang akan kita capai. Setuju? (Kalau setuju di like  yaa.. haha). Oke guys, sepertinya materi kali ini membuat kita cukup paham dengan dunia keniatan hehe.
Sebagai tambahan nih Fren, dalam membuat rencana itu didasari dengan keyakinan. Yakin gak sih rencana bisnisku akan berhasil?, Dengan ucapan penuh semangat 45 aku menjawab “YAKIN” (sst.. yang jawab aku ajah). Iya dong, masak kita gak yakin ama rencana kita sendiri.. hehe. Yaa.. walaupun belum kesampean, tapi kan setidaknya harus menampikan jiwa Patriot yang gak gampang nyerah begitu aja ..Friend @JagaImage# tapi itu kenyataan. Musti yakin apa yang kita rencanain tuh bisa terwujud alias tercapai.
Hal yang terpenting dalam memulai rencana sih sebenarnya kreatifitas dan inovatif. Dari dulu sejak kecil nih sampai sekarang ini bahkan sampai tua sekalipun.. @WAUW, kita dituntut oleh 2 kata tersebut. Kalau ingin berhasil alias sukses dalam lomba penulisan puisi, ciptakan ide kreatif agar beda daripada yang lain.. karena perbedaan itu indah fren..haha. Seperti halnya jika kita mau buat rencana bisnis maka ciptakanlah daya kreatifitas dan inovatifmu fren.., biar beda sama yang lain. Menurut pandanganku sih bisnis yang terlihat berbeda dan yang berani kreatif itu yang paling dicari oleh konsumennya. Nih ada 2 rumah makan, rumah makan A menjual Oseng-oseng Daging sapi saja. Rumah makan B menjual oseng-oseng Mercon. Nah.. mana menurut kamu yang paling menarik? Kalau aku sih, yang pasti rumah makan yang B. Persepsi orang ketika membaca”Oseng-Oseng Mercon” wau dikirain mercon (petasan) kok dijadikan oseng-oseng (tumisan)? Ternyata oseng-oseng mercon itu adalah oseng-oseng (tumisan) daging sapi yang pedas ibarat mercon(petasan). Kreatif kan tuh rumah makan? Padahal ya sama-sama oseng-oseng dengan daging sapi. Tapi berkat kreatifitas dan inovatif, jadi banyak yang suka kan habisnya unik sih . 
Yang ada dipikiran aku adalah bagaimana menciptakan sesuatu yang unik dan 2 hal tesebut ?( hehe hayo.. giliran siapa yang mau jawab tuh?) Oke, kalau gak ada yang jawab biar aku yang berpendapat.. ciey . Ehmm menurut aku, keunikan, kreatifitas dan inovatif itu muncul secara tidak sengaja dan dimulai dari hal-hal yang sederhana friend..,waktu itu aku baca KR tentang mahasiswa UGM menciptakan kertas tisu dari kulit pisang. Kalau diproduksi bisa jadi uang tuh..,plus tetap go green pastinya. Nah tuh.. terbukti kan unik itu gak harus mahal, hanya dari sederhana tapi tetap bisa kreatif tingkat dewa.. . Cuma dari awal aku udah pernah bilang kalau daya kreatifitas aku gak selevel para dewa.. hehe makanya nih aku lagi berusaha menciptakan daya kreatifitas, inovatif, dan yang pasti harus unik. Kalau pemirsa punya ide kreatif, unik silahkan aja langsung dipraktekkan bisnisnya dengan idenya masing-masing...^_^.
Ngomongin soal si kreatif dan teman-temannya itu ternyata asik juga ya.. . Kreatif membuat kita jadi lebih hidup, hidup jadi lebih berwarna. Sebenarnya nih, Apakah kita juga bisa kreatif? Of course, Ya, tentu aja kita dilahirkan dan dididik untuk memiliki jiwa kreatifitas. Hidup kreatifitas..!!! hehe. Anak-anak TK aja bisa kreatif tuh pada menggambar bebas ,ada yang gambar pak supir dan Busnya dan masih banyak lagi..(terserah deh anak TK mau gambar apa.. ). Apalagi kita-kita nih yang udah besar-besar wkwk. Eitz.., tapi jangan salah Fren, yang besar justru lebih kreatif dari anak TK hehe..,ingat gak waktu kamu ujian dulu, pasti kan ada aja ide kreatif yang muncul akibat gak belajar.. @hayo.ngaku hehe buat contekan pake kertas kecil dengan font sekitar ukuran 8 (Dilarang keras meniru adegan ini karena berbahaya jika ketahuan Bu Guru wakaka). Yaa.. kreatif sih kreatif, cuman tempatnya aja yang gak tepat. Saran aku nih, kreatifitas harus pada tempatnya.. bukan hanya sampah aja yang dibuang pada tempatnya..heheh.
OHYA, nampaknya sekian dulu dari aku sharingnnya ma kalian.. . But, dont’t worry Friends.., masih ada Part 2 jadi perjalanan rencana kita masih berlanjut dan pastinya lebih menarik dan inspiratif lagi. Oke, Good Luck and keep enjoy with my writing.

Baby Hello Kitty /* Start http://www.cursors-4u.com */ body, a:hover {cursor: url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-12/ani1133.ani), url(http://cur.cursors-4u.net/anime/ani-12/ani1133.png), progress !important;} /* End http://www.cursors-4u.com */